Jumat, 24 Oktober 2008

CeRiTa DiBaLik KaSuR tUa

Bruuuuk!... Anis terjun ke atas kasur tua yang sudah reyot,yap..namaku Anissa Nurul,..orang-orang memagilku 'Anis SI BAWEL'karena mulutku agak ceriwis.(maklum,lah!..anak reporter),umurku 10 setengah tahun, aku lahir di Bandung papaku bekerja menjadi reporter kalau ibuku hanya ibu rumah tangga biasa.

"Huuuuua,....! mama!..kasurnya mau ambruk,....!" teriak Anis ketakutan melihat ranjang kasur yang goyah dan mulai kehilangan keseimbangan. mama segera datang ke kamar Anis dan memasang penyanga, ranjang kasur tua itu pun kembali seimbang. Anis, menelan ludah 'glek!'untungnya kasur tua itu tidak runtuh!

..yap, walaupun ranjangnya terbuat dari besi yang terlihat cukup kuat,..tapi..rasanya extreme banget!..saking extremenya mama sampai memakai beberapa buah penyanga yang di buat dari bekas kayu peti kemas yang sudah takterpakai!
awal-awalnya seeh..Anis bisa menerima!tapi,..sekarang KETERLALUAN!...'deh!Anis heran, kenapa papanya engan menganti kasur itu!?..apakah beliau tak mementingkan keselamatan anaknya? pikirnya.

karena tak tahan lagi,..Anis segera memberi tahu mamanya yang sedang berdiri di depan kasur, sambil melihat apakah kasur itu sudah benar2 seimbang atau belum? "Ma,..kok kasurnya ngak diganti? kayak kepunyaan Sonya? dia saja punya kasur kayak mama dan papa!.." ujar Anis kesal ketika adik tirinya baru saja di belikan kasur baru!,ada tirainya,..ada lampunya,..eh!..pas Anis minta beli malah di tolak!padahal kasur milik Anis yang paling usang!..bahkan Anis sampai mengira dia tidaklah seberharga Sonya!.., tapi mama diam saja, lalu kelur kamar tanpa menjawab sepatah kaatapun Anis sangat marah pada mama, dia melemparkan bantalnya ke bawah kasur,ups...! lemparan Anis salah sasaran!..penyanga itu terlepas!Bruuuuk!kyang,kyang paw!...Anis jatuh bersamaan dengan ambruknya kasur tua itu.

"A..nis,..A,nis!.."terdengar suara pangilan seseorang, Anis pun terbangun, dilihatnya seorang anak perempuan yang sangat mirip dengan...DIRINYA!, hanya saja jalannya terlihat pincang..Anis mundur satu langkah "Kamu,...kamu...siapa,..?" tanyanya gugup lalu anak itu menjawab "Kya...haha!..lucu!..luuuucu, lucu banget!masak,..seehkau tidak mengenal saya?" ujarnya sambil tertawa terpingkal-pingkal. Anis agak marah ia mengeleng "Kamu ini siapa,sih?..." ujarnya jengkel anak itu berbicara "Ambil sesuatu di kolong kasur!..oh, ya! Daaag!" ujar anak itu dan,..menghilang dari pandangan Anis yang tiba-tiba menjadi gelapp.

Anis tersadar dari pingsannya, Mama membantu Anis berdiri "kamu,..tidak apa,apa?" ujar mama dengan nada khawatir, Anis mengeleng sambil memperhatikan sesuatu di kolong kasur tuanya,..sebuah kotak yang berdebu, dan terlihat usang itu,..kotak aneh!Anis membuka kotak itu..buku diary!..mama terkejut, lalu menangis keras,..Sonya dan papa datang ke kamar lalu mereka menjerit!..."Kamu?..menemukan nya?".

akhirnya Papa menceritakan tentang kak Ambar,kakak Anis yang meningal ketika dia kena penyakit polio di umur 10 setengah tahun. dan kasur ini adalah kasur milik kak Ambar dulu, kak Ambar menghabiskan hari-hari terakhirnya di atas kasur tua ini! pantas saja mama dan papa tak pernah mau membuang dan mengganti kasur tua ini..
dan ketika papa membuka buku diary, sebuah foto tua yang telah menguning jatuh ke lantai, lalu Anis merasa pusing saat melihat foto kak Ambar!..anak perempuan yang tadi itu, itu...berarti,.."Kak Ambar!.." ujarnya pelan sambil mengusap foto itu sedih dan menyelipkannya ke dalam Diary. dalam hati Anis berjanji tak akan minta papa membuang dan mengganti kasur tua ini. anis juga berjanji akan menyimpankan diary itu sampai suatu saat nanti mereka bertemu,..ya,..pasti!..suatu hari nanti!..entah dimana, mungkin di tempat yang lebih indah, dengan kasur yang lebih empuk dan nyaman...DI SANA!...



Free Graphics - MySpace/Xanga/Friendster

Tidak ada komentar: